Hogwarts School

Welcome To Wizarding World

Minggu, 05 September 2010

Hogsmeade



Hogsmeade merupakan desa yang penduduknya mayoritas berprofesi sebagai ahli sihir. Letaknya tidak terlalu jauh dengan Hogwarts. Uniknya, Hogsmeade selalu diselimuti salju disepanjang tahunnya.
Di Hogsmeade terdapat banyak cafe. Beberapa cafe yang ramai dikunjungi oleh para penyihir diantaranya Rumah Minum Teh Hog’s Head, Rumah Minum Teh Madame Puddifoot, dan Rumah Minum Tiga Penyapu Terbang.
Tidak hanya cafe, terdapat beberapa toko yang menjual barang-barang khusus seperti Toko Zunko, Toko Honeydukes, Toko Gladrags, Toko Scrivenshaft, dan lain-lain.
Di Hogsmeade juga ada Kantor Pos dan rumah hantu. Rumah hantu di Hogsmeade dijuluki “Gubug Menjerit”
Hogsmeade juga memiliki stasiun Kereta Api. Pada setiap tahun ajaran baru, banyak pelajar yang datang dan pergi dari stasiun ini. Tentu saja kereta api uap berwarna merah rajin berlalu lalang antara Hogsmeade dan Hogwarts.
Bagi Harry Potter, Rumah Minum Teh Madame Puddifoot memiliki kenangan tersendiri. Disinilah Harry Potter dan Cho Chang pernah duduk bersantai pada Valentine Day’s. Kebiasaan unik di kedai ini pada Valentine Day’s yaitu para pengunjung akan mendapat taburan konfeti atau kertas-kertas kecil warna-warni dari pemilik rumah.
Sedangkan Rumah Minum Teh Hog’s Head juga punya banyak pelanggan meskipun tempatnya agak gelap, kotor, dan berbau amis. Kedai ini milik Aberforth Dumbledore, adik Albus Dumbledore. Kedai yang menjijikkan ini pernah menjadi tempat berkumpulnya para anggota Orde Phoenix dan Dumbledore’s Army.
Sedangkan Rumah Minum Tiga Penyapu Terbang menjadi tempat favorit berkumpulnya para pelajar dan staf Hogwarts. Harry Potter dan Ron Weasley juga suka nongkrong di rumah minum ini.
Source:Mini Book Bonus BOBO No. 15/XXXVII

Tidak ada komentar:

Posting Komentar